KONSEP RAWATAN BIOLETRIK

APAKAH BIOLETRIK

Bioletrik adalah energy kehidupan.

Semua aktibiti fisiologi dalam tubuh badan manusia adalah bergantung  rapat dengan arus letrik. Bioletrik adalah energi yang dimiliki setiap manusia yang bersumber dari ATP (Adenosine Tri Posphate) dimana ATP ini di hasilkan oleh salah satu energi yang bernama mitchondria melalui proses respirasi sel. Bioletrik  adalah letrik  yang terdapat pada makhluk hidup, kekuatan letrik  pada tubuh kita berbeda dengan apa yang kita bayangkan. Bioletrik pada tubuh berkaitan dengan komposisi ion yang terdapat dalam tubuh itu sendiri. Sel-sel dalam tubuh manusia yang jumlahnya lebih dari satu triliun masing- masing mempunyai muatan letrik  sebesar 90 mV dengan cas positif di luar membran sel dan cas negatif di dalamnya. Pada ekstra sel lebih banyak ion Na dan Cl2, sedangkan intra sel terdapat ion H dan anion protein.

Kemampuan sel syaraf (neurons) menghantarkan isyarat bioletrik sangat penting. Transmisi signal bioletrik mempunyai sebuah alat yang dinamakan ‘Dendries’ yang berfungsi mentransmsikan isyarat dari sensor ke neuron. Stimulus untuk mengrangsang neuron dapat berupa tekanan, perubahaan suhu, dan isyarat letrik dari neuron lain. Aktibiti bioletrik pada suatu otot dapat menyebar ke seluruh tubuh seperti gelombang pada permukaan air.

Pengamatan aliran letrik tersebut dapat dilakukan dengan memasang beberapa elektroda pada permukaan kulit. Electrocardiogran-ECG adalah suatu test untuk merakaman isyarat aliran letrik dari jantung dan diguna untuk mengesan permasalahn jantung. Seperti halnya pada ECG, aktibiti otak dapat dikesan dengan memasang beberapa elektroda pada posisi tertentu dikepala. Isyarat letrik yang dihasilkan dapat untuk mendiagnosa gejala epilepsy, ketumbuhan, gegaran otak dan kelainan otak lainya.

Bila digabungkan bioletrik diantara satu sel dengan sel lain, maka memang tubuh manusia mempunyai potensi yang sangat besar dalam menghasilkan tenaga letrik. Misalnya untuk menghasilkan kekuatan 220V diperlukan hubungan bersama 2500 sel saja, sedangkan tubuh manusia mengandung lebih dari satu triliun sel. Apakah hal yang demikian dapat dilakukan dalam tubuh manusia? Entahlah. Tetapi memang ada kita dengar, orang dapat menyalakan Mentol lampu hanya dengan memegang kutub-kutubnya, ini bukan sesuatu hal yang mustahil, kerana bahan asas nya telah tersedia didalam tubuh badan manusia itu sendiri.

  

TENAGA BIOLETRIK MENJALANKAN FUNGSI TUBUH MANUSIA

Semua system tubuh badan manusia dalam menjalankan fungsinya selalu berkaitan rapat dengan masalah letrik ini, khususnya system saraf dan otot jantung. Penyakit dapat menimbulkan gangguan letrik dalam tubuh badan, sebaliknya gangguan letrik pada suatu organ tubuh dapat menimbulkan gejala penyakit.

Misalnya radang selaput otak dapat menimbulkan gangguan letrik pada otak, sehingga menyebabkan terjadinya kejang-kejang (Fits); sebaliknya gangguan letrik pada otak dapat menimbulkan gejala penyakit misalnya epilepsi (Gila Babi). Hal yang sama dapat terjadi, baik pada otot maupun pada jantung, misalnya iskemia (kekurangan darah) atau infarct (kematian jaringan) otot jantung dapat menyebabkan gangguan aliran letrik jantung, sebaliknya gangguan aliran letrik jantung dapat menimbulkan gangguan irama denyut jantung (extra systole/bradycardia/tachycardia/arrhythmia).